Monday 8 June 2015

2 Faktor Penumbuh SEMANGAT Dalam Menulis

Tidak hanya penulis pemula yang kehilangan semangat dalam menulis, terkadang penulis profesional juga bisa kehilangan semangat dalam hal tulis-menulis. Entah itu karena sudah tidak ada topik lagi, atau karena memang sudah bosen menulis.

Nah, bagaimana sih cara menumbuhkan semangat menulis dalam diri kita? Terlebih kita yang masih sebagai penulis tingkat pemula? Yuk kita bahas sama-sama.

1. Kenali Keuntungan Menulis
Menulis pastilah memiliki banyak keuntungan, tidak hanya keuntungan dunia alias materi saja. Cobalah untuk mengenali apa saja keuntungan dalam menulis. Dan jika Kamu yakin betapa menulis itu akan mendapatkan keuntungan bagi anda, secara tidak langsung anda pun akan semangat menulis. Apa saja keuntungan menulis? Ini diantaranya:

  • Menjadi Terkenal. Ya, lumrah jika seorang penulis dapat menjadi terkenal
  • Banyak Teman. Jika sudah terkenal, pasti banyak orang yang mengenal kita. Dengan begitu kita juga bisa mendapatkan banyak teman.
  • Menjadi Kaya Raya. Yup, betul sekali. Menulis bisa membuat orang menjadi kaya. Dan ini bukan rahasia lagi.
  • Lebih Sehat. Penelitian membuktikan, kalau menulis dapat membuat kita sehat.
  • Semakin Cerdas. Ya,  betapa menulis itu senantiasa mengasah pikiran kita.
  • Hidup Lebih Lama. Kamu tau kitab hadist Imam Al-Bukhari? Kitab itu ditulis ratusan tahun silam. Sang penulis sudah meninggal lama. Namun hingga sekarang kita masih membaca kitab hadistnya.
  • Sebagai Investasi Akhirat. Tulisan Kamu merupakan tabungan amal kamu. Ketika orang mendapat manfaat dari tulisan Kamu, maka kebaikan senantiasa mengalir bagimu di akhirat kelak.

2. Semangat Karena Ada Teman

Pada suatu saat, kamu ingin pergi kesuatu pelatihan menulis. Namun entah kenapa hari itu Kamu kurang bersemangat. Hingga akhirnya seorang teman anda mengajak untuk pergi kesana bersama-sama. Tiba-tiba Kamu pun menjadi semangat.

Cobalah anda bergabung dengan forum-forum yang bertebaran di internet. Semisal Kompasiana, Forum Aishiteru Menulis, dan lain lain.


Nah, itulah 2 faktor yang dapat menumbuhkan semang dalam menulis. Jika masih ada yang belum faham, silahkan berkomentar.  


No comments:

Post a Comment